Jasa Pengiriman Barang Luar Negeri Terbaik

Vietnam telah mengalami transformasi dari ekonomi terencana terpusat ke ekonomi pasar dan selama waktu itu, Vietnam telah mengalami pertumbuhan yang signifikan.

Ini adalah berita bagus bagi perusahaan sektor transportasi angkutan dan pelayaran internasional yang terlibat dalam perdagangan dengan Vietnam sebagai bisnis mereka akan tumbuh pada saat yang sama sebagai ekonomi Vietnam. Pada tahun 2009, jasa pengiriman barang ke luar negeri turnovers ekspor lebih dari 56 miliar dolar AS, menurut Kantor Statistik Umum dari Vietnam.This mencerminkan penurunan sekitar 10% dari tahun sebelumnya.

ekspor tunggal terbesar di Vietnam adalah minyak mentah, yang menyumbang 11% dari pendapatan dari ekspor pada tahun 2009.

Vietnam lainnya ekspor utama bagian dari minyak mentah adalah tekstil, alas kaki dan pakaian, beras, kopi, karet dan batubara. Budidaya juga merupakan sumber penting dari bisnis ekspor serta hasil hutan olahan.

Saat ini, ekspor dari Vietnam didominasi oleh produk pertanian tapi ini semua diatur untuk mengubah sebagai Vietnam meningkatkan basis industrinya. Sudah, 5% dari penghasilan dicatat oleh peralatan elektronik. Sebagai negara terus mengembangkan basis industrinya, infrastruktur jasa angkutan akan terus mengembangkan untuk mendukungnya. Pasar utama untuk ekspor dari Vietnam adalah Amerika Serikat, akuntansi selama hampir 20% dari ekspor, diikuti oleh Jepang, China, Australia dan Singapura. http://www.tiarnusa.com/?lang=id

hubungan ekonomi antara Vietnam dan Amerika Serikat yang membaik tapi terhambat oleh rekor Vietnam dalam hak asasi manusia. Namun demikian, sudah ada langkah besar ke depan dalam hubungan ekonomi selama dekade terakhir dan ini tercermin dalam tingkat saat ini angkutan barang. Sebuah perjanjian bilateral landmark pada Desember 2001 secara signifikan meningkatkan tingkat ekspor Vietnam ke Amerika Serikat.

Impor yang paling penting ke Vietnam adalah komoditas, termasuk produk minyak bumi, baja, pupuk, elektronik, mesin dan peralatan. Sebagian besar impor berasal dari China, Taiwan, Singapura, Jepang, Korea Selatan, Thailand dan Malaysia.

Secara keseluruhan, mitra dagang utama Vietnam saat ini Jepang, Hong Kong, Singapura, Korea, Taiwan dan Uni Eropa. Pada perdagangan ini dengan perekonomian Asia membuat naik 80% dari semua perdagangan Vietnam. Ini benar-benar merupakan gambar berubah sebagai sampai 1990, sebagian besar perdagangan Vietnam adalah dengan Uni Soviet.

Vietnam saat ini tertarik untuk mengembangkan lebih perdagangan dengan negara-negara di Uni Eropa dan jasa angkutan perusahaan yang membuat ini lebih mudah, sebagai perusahaan angkutan meningkatkan keahlian mereka sendiri di pasar Vietnam. Sekarang ada banyak perusahaan pelayaran yang dapat membantu bisnis dalam perdagangan Uni Eropa dengan Vietnam. Sifat beragam contoh di atas impor dan ekspor ke dan dari Vietnam menekankan bagaimana serbaguna perusahaan jasa angkutan yang beroperasi di Vietnam harus dalam rangka pelayanan pasar ini. Sebuah perusahaan atau angkutan perusahaan pelayaran yang akrab dengan mengekspor dari Vietnam akan menjadi ahli untuk memberikan modus transportasi yang benar untuk memastikan bahwa produk tiba di pasar tujuan mereka dalam kondisi puncak dan dalam waktu yang singkat kerangka waktu mungkin. The freight forwarding pasar di Vietnam telah berkembang dalam beberapa tahun terakhir dan standar pelayanan angkutan yang tersedia sangat tinggi.

Kebanyakan bisnis di Vietnam adalah usaha kecil dan menengah dan mencoba untuk merangkul peluang globalisasi, banyak gilirannya untuk perusahaan angkutan untuk saran dan dukungan. Jadi sektor freight forwarding itu sendiri merupakan katalis penting dalam pertumbuhan ekonomi Vietnam.

Misalnya, importir UK biasanya menangani semua prosedur impor pada bagian dari klien.